Startup Aplikasi Survei Veyor Indonesia menyatakan elektabilitas Erick Thohir menduduki posisi teratas calon wakil presiden (cawapres) sebesar 33%. Bahkan, mayoritas responden menyatakan bahwa Erick Thohir merupakan wakil presiden yang cocok untuk mendampingi calon presiden pilihannya.
“Nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut unggul saat dipasangkan dengan deretan calon presiden terkuat menurut berbagai lembaga survei, yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Ridwan Kamil hingga Anies Baswedan,” ucap peneliti Veyor Indonesia, Rika Komalasari pada saat memaparkan hasil survei di Jakarta, Selasa (20/12/2022).
Di antaranya, sebanyak 54,1% pemilih Ganjar Pranowo memilih Erick Thohir sebagai wakil presiden pada Pilpres 2024. Kemudian mayoritas responden yang memilih Prabowo Subianto (41,6%), Ridwan Kamil (44,9%), dan Anies Baswedan (30,6%) menginginkan Erick Thohir untuk menjadi wakil presidennya.
Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago menjelaskan ada berbagai alasan mengapa Erick Thohir mempunyai popularitas tinggi sebagai cawapres.
“Beliau mampu memaksimalkan posisinya sebagai Menteri BUMN dengan pengelolaan program yang terasa langsung oleh publik. Erick Thohir juga dianggap sebagai figur yang dekat dengan anak muda dan olahraga, memberikan keuntungan terhadap personal branding-nya,” jelas Arifki.
Survei yang dilakukan oleh Veyor Indonesia menggunakan metode simple random sampling dari populasi pengguna aplikasi sejumlah 120.000 user. Dari populasi tersebut, diambil sampel sejumlah 4.262 responden dari seluruh Indonesia, dengan margin of error 1,5%.
Para pengguna aplikasi Veyor sudah melakukan validasi data menggunakan KTP dan survei ini diselenggarakan secara digital melalui aplikasi pada tanggal 25 November-2 Desember 2022.